Pengikut

Jumat, 23 Agustus 2013

pencarian keluarga yg entah dimana

Apakah ada yang mengenal sosok Han Pesek?
Dulu (sekitar 50 th yg lalu) dia tinggal di daerah Embong Brantas, dekat stasiun di Malang..
Tolonglah, klo ada yg tahu dimana, bagaimana dia sekarang, tolong hubungi saya di 089671414668
Ini penting sekali, kami sudah hampir 50th belum pernah ketemu lagi..
Terimakasih untuk bantuan nya...

Selasa, 05 April 2011

Kisah

Jaman dulu kala….
Di suatu hutan, ada 3 pohon yg hidup bertetangga.
Pohon 1 berkata pada pohon-pohon lain: aku ingin saat aku ditebang nanti, aku akan dijadikan sebuah kotak yg sangat indah. Dilapisi logam mulia & dipasangi batu-batu permata. Kemudian aku akan diisi dengan permata-permata, batu-batu berharga dan perhiasan-perhiasan mahal. Semua orang yg melihat ke dalamku akan terpukau….
Pohon 2 ikut bicara: kalau aku, aku ingin dijadikan sebuah kapal pesiar yg indah, besar & megah. Kemudian para raja, kaisar, semua orang kaya & penting akan menaiki aku mengarungi samudera yg luas. Orang-orang akan memandang hormat padaku….
Pohon 3 juga tidak mau kalah: Aku ingin tumbuh setinggi mungkin, mencapai puncak langit, & bisa meraih Tuhan, Sang Pencipta. Aku akan berada di puncak bukit, dan orang-orang akan memandang takjub padaku..
Waktu pun berlalu dan datanglah sekelompok penebang ke hutan itu. Ketiga pohon itu senang karena menyangka impian mereka akan segera terkabul. Namun sayang, pohon 1 setelah ditebang, memang dijadikan sebuah kotak palungan. Lalu kotak palungan itu diisi dengan jerami dan diletakkan di kandang domba. Pohon 1 merasa merana dengan nasibnya.
Pohon 2 setelah ditebang, dijadikan sebuah perahu nelayan biasa. Pohon 2 pun merasa merana.
Lain halnya dengan pohon 3, ia dipotong-potong menjadi gelondongan kayu dan disimpan didalam sebuah gudang. Tak perlu dikatakan bagaimana perasaan pohon 3 itu…
Berpuluh-puluh tahun kemudian ada sepasang suami istri muda yg datang ke kandang domba itu. Sang istri dalam keadaan hamil tua. Sang istri kemudian melahirkan seorang bayi lelaki yg kemudian diletakkan dalam palungan berisi jerami. Lalu banyak orang datang menyembah bayi tersebut & tersadarlah palungan tersebut jika didalam ia telah diletakkan harta tak ternilai sepanjang masa, yaitu Bayi Yesus Kristus.
Bertahun-tahun kemudian, perahu nelayan yg tadinya pohon 2, dipakai sekelompok pria untuk berlayar di sebuah danau Kemudian badai topan melanda danau itu. Salah satu dari pria itu bangkit & menghardik topan itu supaya tenang. Ajaibnya, topan itu langsung reda. Sadarlah perahu tersebut jika pria itu bukan manusia biasa, tapi seorang Raja Di Atas Segala Raja, yaitu Yesus Kristus…
Hampir 4 tahun kemudian, gelondongan kayu yg disimpan dalam gudang dikeluarkan dan dijadikan sebuah kayu salib. Kemudian pada salib itu, dipakukan seorang manusia yg tak bersalah. Salib itu kemudian ditegakkan di puncak bukit & semua orang memandang padanya takjub. Sadarlah pohon 3 bahwa yg disalibkan padanya adalah Sang Pencipta….
Itu adalah salah satu kisah yg paling aku suka, maafkan jika aku menulis dengan acak-acakan…
Mungkin apa yg kita impikan belum terkabul, tapi yakinlah, ada suatu rencana yg indah dibalik itu semua…
Segala sesuatu ada waktunya, seperti Firman Tuhan dalam Pengkotbah pasal 3…. Sabar dan bertekunlah dalam Tuhan..
Jesus Bless Us…